Perumahan kayana 2 bekasi | kayana 2 residence | perumahan kayana 2

Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murah ini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Rabu, 03 Agustus 2016



Oke jadi gue nggak update banget sama berita-berita seleb lokal. Penyebab utamanya sih alasannya ialah nggak punya TV di rumah jadi nggak tau ada gosip apa sih? Kemudian saya terlalu lelah mantengin portal gosip gosip alasannya ialah sudahlah, capek dulu kerja 2 tahun ikutan ngurek-ngurek hidup orang lain. *sigh*

Kaprikornus updatenya cuma seleb hollywood aja huahahaha itu pun terbatas circle tertentu aja. Circle ini gue follow di semua lini kehidupan dunia maya. Follow sih beberapa artis lokal di Instagram, ceritanya semoga nggak ketinggalan berita. Eh taunya yang diupload di IG itu yang pencitraannya aja yah. -______-

Saya juga nggak follow akun-akun gosip gitu, alhasil tau gosip itu dari Nahla. Hahahahaha. Disuruh follow jeng ono lah, lambe itu lah, terus siapa lagi gitu. Tapi males hahahah Soalnya Instagram udah rapi isinya blogger sama beauty doang sama YouTubers gitu. Males merusak timeline yang indah-indah bahagia. *naon*

Intinya Nahla ngajakin nulis kabar yang ternyata lagi hits banget yaitu RA kepergok liburan bareng sama ATT. Terus kaget masa buahahahahah. Kaget nggak kaget sih. Nggak kaget soalnya ya RA gituloh? What do you expect? Kagetnya alasannya ialah RA dan istrinya kan bersahabat banget sama ATT ya. Dan saya follow sih Instagramnya RA alasannya ialah dulu pernah dimention @Instagram. Instagram aja mention masa saya nggak follow! #therealfomo.

Dan di Instagram kayanya adem ayem aja sama istrinya. Apalah saya ini mungkin harus dikurang-kurangin percaya sama orang lain. *loh*

Baca punya Nahla di sini:

Komentar pertama sih eksklusif “yaelah lagian RA dinikahin, ya risiko”. Dan ajaran berikutnya ialah ... “jangan-jangan settingan”. Abisan semuanya dari booking info, boarding pass, hingga history call dapat leaked gitu kan lebih simpel jikalau settingan dari awal lol. Gue kenapa anaknya negatif amat yaaahhhh. -_______-

Tapi emang iya kan, nggak ada orang yang berubah alasannya ialah pernikahan. Orang berubah alasannya ialah beliau sendiri mau berubah, bukan alasannya ialah menikah terus ujug-ujug berubah gitu. Woh, sulit bro. Kaprikornus ya udah tau track record seseorang gitu, jikalau berani nikah ya berani ambil risikonya. Plus ambil risiko berikutnya yaitu punya anak. Wakwaw.

Ini jadi melebar ke topik berikutnya yaitu kesetiaan.

Menikah itu memaksa kesetiaan dan kesetiaan itu bukan untuk semua orang. Kaprikornus sebelum nikah pertanyakan sama diri sendiri, sanggupkah untuk tidak menyakiti hati pasangan dengan cara apapun? Seperti tidak liburan sama cewek lain ke Eropa? *aduh* Iya pasangan, bukan "istri" alasannya ialah kesetiaan kan bukan hanya untuk laki-laki.

Di luar setia atau tidak setia, ada satu lagi. Bahwa jatuh cinta kan tidak pandang status menikah atau nggak. Banyak yang mengaku jatuh cinta lagi padahal sayang sama pasangan di rumah nggak berubah. Kalau kasusnya begini berarti yang dipertanyakan komitmen.

Pertanyaannya jadi: sanggupkah berkomitmen pada SATU kesetiaan seumur hidup?

BERAT BANGET YAAA NIKAH ITU.

(Baca juga: Jangan dulu nikah jikalau ...)

Yah tapi itu jikalau nikahnya bener-bener nikah ya. Kan ada juga tuh yang nikah alasannya ialah bisnis, alasannya ialah politik, alasannya ialah status.

Karena bisnis ya ijab kabul yang membawa kesuksesan dalam bisnis alasannya ialah dua kerajaan bersatu. Karena politik ya ijab kabul yang membawa kekuasaan alasannya ialah networking jadi lebih kenceng. Karena status alasannya ialah yah ... males ditanya-tanya kapan nikah padahal homo. Kan banyak yang begitu dan itu sah-sah aja. Nikahnya kan sah secara agama dan sah juga secara hukum. Hati mah urusan lain lagi.

Saya sendiri gres menyadari hal-hal begini sesudah menikah. Bahwa sangat mungkin menikah hanya untuk status dan sangat mungkin bercerai alasannya ialah bosan. Karena ijab kabul itu bukan pacaran yang dapat kabur jikalau lagi berantem, ijab kabul ialah tidur bareng orang yang kemarin dan kemarinnya lagi bikin kita sebel. Meskipun sebelum dan sebelumnya lagi bikin kita happy.

Menodai ijab kabul juga bullshit jikalau semenjak awal emang tujuannya bukan untuk hidup sama-sama seumur hidup. Apa yang ternoda coba?

Kalau tujuannya bukan untuk hidup bersama sebagai keluarga, ya harusnya fair-fair aja jikalau salah satu mau cari hiburan dengan orang lain. Nggak ada yang ternoda kan?

Kalau tujuannya untuk punya keluarga sih ya plisssss dijaga dong jangan hingga terpecah belah remuk jadi potongan debu. Ketika godaan datang, pikirkan anak di rumah, pikirkan hal-hal indah yang sudah dilalui bersama.

Sounds so lame but that's the truth.

Kaprikornus buat yang belum nikah, ajak yuk calon suami diskusi. Contekannya dapat dilihat di sini. Yang kira-kira belum mau nikah, ya jangan dulu lah, nggak ada deadline menikah. Yang kira-kira nggak mau nikah, ya udah nggak usah. Daripada menyakiti orang lain?

Udah ah kok tambah berat bahasannya.

See you!

-ast-

PS: Jangan lupa nonton video saya dan JG yaaa. Video terbaru setiap mingguny ada di bawah tiap postingan. Like comment and subscribe pleaaseeeee. *fakir* LOL

0 komentar:

Posting Komentar