Selain waktu tersebut. ternyata insan bisa membuka pintu langit dengan membaca Doa Iftitah. Bagi umat Islam. tentu doa ini sangat gampang alasannya yakni sudah sangat familiar. Bagaimana tidak. doa iftitah biasa kita ucapkan pada rakaat pertama dalam setiap shalat.
Kisahnya yakni ketika sobat Nabi mengucapkan doa tersebut dalam Shalat. Seusai shalat Nabi lalu bertanya siapa yang membaca doa tadi. Beliau menjelaskan jikalau dirinya takjub alasannya yakni doa ini bisa membuka pintu langit. Seperti apa lengkapnya? Berikut ulasannya.
Doa iftitah merupakan salah satu doa yang diinisiasi sobat nabi ketika pelaksanaan shalat berjamaah. Namun alasannya yakni keterpukauan Nabi terhadap doa ini. karenanya bacaan doa iftitah menerima legitimasi dari Rasulullah dan masuk dalam sunah yang dikerjakan dalam shalat.
Hadist shahih riwayat Imam Muslim mengungkapkan perihal sobat yang menjadi makmuk Rasulullah membaca doa sampai terdengar oleh jamaah di sampingya. Bacaan tersebut mempunyai arti
“Sungguh Allah Maha besar. segala puji hanya bagiNya dengan kebanggaan yang banyak. Mahasuci Allah di pagi dan petang hari”
Ternyata Rasulullah SAW mendengar doa yang dibaca tersebut kemudian bertanya kepada para sobat beliau.
“Siapa yang tadi mengucapkan kalimat ini dan ini?” Rupanya dia mendengar doa itu.“Saya. ya Rasulullah.” jawab sobat tadi. Lantas Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Aku takjub dengan doa itu. Pintu-pintu langit dibuka karenanya.” (HR. Imam Muslim)
Doa iftitaf yang dimasukan dalam shalat merupakan pola adanya hal gres yang ‘diciptakan’ sobat dan disetujui oleh Rasulullah SAW. Syaikh Abdul Ilah bin Husain Al ‘Afraj menyampaikan bahwa hal ini disebut dengan hadits taqriri. Yaitu perkataan atau perbuatan sobat yang disetujui oleh Rasulullah. Sebab. ada pula hal baru–baik perkataan atau perbuatan sahabat- yang tidak disetujui oleh Rasulullah sehingga sobat tersebut tidak meneruskannya. Berikut ini doa iftitah dan artinya
Allahu akbar kabiiroo wal-hamdu lillaahi katsiiro wa subhaanallaahibukrotaw wa ashiilaa. Innii wajjahtu wajhiya lil-ladzii fathoros-samaawaati wal ardho haniifam muslilaw wamaa ana minal-musyrikiin. Innaa sholaatii wanusukii wamahyaaya wamamaatii lillaahirabbil-aalamiin. laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana minal-muslimiin.
Artinya:
Allah maha besar lagi tepat kebesarannya. segala puji hanya kepunyaan allah. kebanggaan yang banyak. dan maha suci allah diwahtu pagi dan petang. kuhadapkan wajahku (hatiku) kepada dewa yang membuat langit dan bumi dengan keadaan lurus dan menyerahkan diri dan saya bukanlah dari golongan kaum musyrikin. sebetulnya sholatku. ibadahku. hidupku dan matiku hanya untuk allah. dewa seluruh alam. tidak ada sekutu baginya dan dengan itu saya diperintahkan untuk tidak menyekutukan nya. dan saya golongan dari orang muslimin.
Semoga gosip perihal doa iftitah ini bermanfaat untuk pembaca semua. Termikasih sudah berkunjung.
jual souvenir pernikahan murah palembang
0 komentar:
Posting Komentar